Enam Cara Tingkatkan Kecerdasan Si Kecil

Written By Alfarqy on Friday, December 10, 2010 | 9:55:00 AM

Enam Cara Tingkatkan Kecerdasan Si Kecil. Tidak ada satu orangtua pun di dunia ini yang tidak menginginkan anaknya pintar dan cerdas. Banyak faktor yang dapat menjadikan seorang anak menjadi pintar dan bukan hanya sekedar karena bakat, bawaan dan atau keturunan semata. Salah satu yang dapat mempengaruhi kepintaran seorang anak adalah lingkungannya.

Meski pendidikan atau belajar di sekolah merupakan prioritas, tapi mempersiapkan mereka untuk berhadapan dengan area belajar di sekolah akan lebih baik bila dapat dilakukan. Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan tingkat kecerdasan si kecil.

Enam Cara Tingkatkan Kecerdasan Si Kecil:

1. Pemberian ASI

ASI merupakan makanan otak yang paling dasar. Peneliti secara konsisten terus menunjukkan berbagai macam keuntungan ASI yang behubungan dengan pertumbuhan bayi. Anak yang mengkonsumsi ASI eksklusif akan memiliki tingkat kepintaran yang lebih tinggi dibandingkan dengan anak yang mengkonsumsi ASI hanya beberapa bulan saja.

2. Bermain permainan yang berpikir

Catur, teka-teki silang dan sudoku selain menyenangkan juga mendukung strategi berpikir anak-anak, bagaimana cara menyelesaikan masalah, dan membuat keputusan yang kompleks.

3. Bermain musik

Bermain musik selain menyenangkan juga bisa merangsang pertumbuhan otak kanan. Menurut sebuah studi di Universitas Toronto, diadakannya pelajaran musik bisa memberikan keuntungan dalam meningkatkan IQ anak dan performa akademisnya. Semakin lama waktu yang digunakan untuk bermain musik maka efek yang dihasilkan juga semakin besar.

4. Membiasakan berolahraga

Para peneliti di Universitas Illinois menunjukkan hubungan yang kuat antara kebugaran dan prestasi akademik di antara anak-anak sekolah dasar. Semakin bugar badan sang anak maka kemampuan dalam menerima pelajaran juga meningkat. Sebaiknya mendorong anak untuk terlibat dalam aktivitas fisik atau organisasi olahraga tertentu sesuai dengan minat anak.

5. Menyingkirkan makanan siap saji

Mengurangi asupan gula, lemak trans dari makanan siap saji dan menggantinya dengan makanan bergizi tinggi yang baik untuk perkembangan mental anak usia dini serta berfungsi dalam perkembangan motorik anak pada usia 1-2 tahun pertama. Contohnya anak-anak memerlukan zat besi untuk perkembangan jaringan otak yang sehat, anak yang kekurangan zat besi akan lambat dalam menerima rangsangan.

6. Memberikan sarapan yang sehat

Para peneliti meyakinkan bahwa mengonsumsi sarapan yang sehat akan meningkatkan memori dan konsentrasi anak dalam belajar. Anak-anak yang tidak dibiasakan sarapan cenderung lebih mudah marah dan kurang konsentrasi pada waktu belajar, sementara anak yang sarapan akan tetap fokus dan bergerak selama jam sekolah.

Semoga bermanfaat.
Blog, Updated at: 9:55:00 AM

0 comments:

Post a Comment

Silahkan, ditunggu komentarnya! ^^